Tema 3
Halaman 49 - Bentuk-bentuk Perdagangan Bilateral Antar Negara
Berikut ini informasi mengenai bentuk-bentuk perdagangan bilateral antara
suatu negara dengan negara lain. Disertakan juga nama negara dan
barang-barang yang diperdagangkan.
- Hubungan perdagangan Indonesia dengan Korea. Hubungan internasional Indonesia dengan Korea berjalan di segala bidang. Dengan terbinanya hubungan ekonomi yang erat selama bertahun-tahun di antara kedua negara, Investasi Korsel di Indonesia terutama pada sektor industri elektronik, telekomunikasi, konstruksi, otomotif, pertambangan, migas, air bersih, perbankkan dan perhotelan. Baru-baru ini, terdapat investasi yang bernilai miliaran US dolar dari perusahaan-perusahaan besar Korsel seperti POSCO, Hankook Tire, Lotte Group dan Cheil Jedang Group di Indonesia. Hal tersebut membuktikan adanya kepercayaan yang tinggi dari para investor Korsel kepada Indonesia. Keputusan investasi tersebut diikuti bukan hanya oleh perusahaan afiliasi dan perusahaan vendor dari perusahaan besar Korsel, tetapi juga oleh perusahaan Korsel lainnya.
- Hubungan perdagangan Indonesia – China. Bahan tambang dan minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) masih akan mendominasi ekspor Indonesia ke China. Kebutuhan yang besar terhadap kedua komoditas tersebut menyebabkan permintaan importir China masih akan tinggi. Selain itu komoditas lain yang akan menjadi incaran pebisnis China adalah karet dan nikel.Sementara itu, dari sisi impor, Indonesia diperkirakan masih tetap mendatangkan barang-barang dari China terutama untuk produk besi baja, permesinan, plastik, kendaraan, aluminium jadi, dan kapas. "Kami masih mengimpor kapas untuk kebutuhan tekstil," tuturnya.
- Hubungan perdagangan Indonesia-Inggris. Hubungan Indonesia – Inggris berjalan di sektor perekonomian. Salah satu bentuk koneksi dagang Indonesia-Inggris adalah ekspor migas ke Inggris karena Inggris tak memiliki cadangan minyak bumi. Guna menutupi kekurangannya terpaksa pemerintah British Raya mencari koneksi dagang terhadap negara penghasil minyak bumi termasuk Indonesia. Bentuk kerjasama Indonesia-Inggris di sektor perdagangan antara lain ekspor baja, karet alam, mebel dari kayu ke Inggris. Sebaliknya Inggris mengekspor bahan pangan berupa gandum, makanan olah lainnya, berbagai macam jenis mesin pabrik dan teknologi IT ke Indonesia.
- Hubungan perdagangan Indonesia-Jepang.Hubungan ini dalam bentuk forum investasi bersama tingkat tinggi pemerintah swasta antara Jepang dan Indonesia. Rencana investasi ini meliputi masalah bea, customs, tenaga kerja, infrastruktur dan daya saing.Hubungan kerjasama Indonesia-Jepang telah berjalan selama lebih dari 50 tahun, dimana bagi Indonesia, Jepang merupakan mitra dagang utama, baik dalam hal ekspor maupun impor. Jepang menempati peringkat pertama pangsa pasar 12,72% sebagai negara tujuan ekspor non-migas Indonesia pada tahun 2011. Sementara itu, pada tahun yang sama posisi Jepang sebagai negara asal produk impor non-migas menempati peringkat kedua setelah China dengan pangsa pasar 15,62%.
- Hubungan perdagangan Indonesia-Ethiopia. Hubungan ini melalui ekspor-impor produk utama Ethipopia dari Indonesia. Produk itu antara lain adalah sabun, benang, batu baterai, perlengkapan dapur, kertas. Sedangkan ekspor produk utama Ethiopia ke Indonesia adalah kulit
No
|
Hubungan
Perdagangan Bilateral
| ||
Nama
negara 1
|
Nama
Negara 2
|
Barang
yg diperdagangkan
| |
1
|
Indonesia
|
Cina
|
Ekspor: Bahan
tambang dan minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO)
Impor: besi
baja, permesinan, plastik, kendaraan, aluminium jadi, handphone dan kapas
|
2
|
Indonesia
|
Jepang
|
Motor, mobil
|
3
|
Indonesia
|
India
|
Tekstil/kain
|
4
|
Indonesia
|
Brasil
|
Ekspor: seperti karet alam,Crude Palm Oil (CPO), kakao, dan
minyak sawit; produk-produk manufaktur seperti benang poliester, suku cadang
sepeda motor, traktor, kendaraan motor, peralatan pengolahan data otomatis,
kertas dan produk kertas dan peralatan mesin elektronik
Impor: ekstrak minyak kacang kedelai, tembakau dan gula; pertambangan
seperti bijih besi; bahan-bahan mentah seperti bubur kertas (pulp) dan kapas;
bahan-bahan kimia seperti soda dan sulfat; produk-produk manufaktur seperti
turbo jet, tube inox dan mesin untuk pabrik selulose
|
5
|
Indonesia
|
Korea
|
sektor
industri elektronik, telekomunikasi, konstruksi, otomotif, pertambangan,
migas, air bersih, perbankkan dan perhotelan.
|
6
|
Indonesia
|
Inggris
|
Ekspor:
migas, baja, karet alam, mebel dari kayu
Impor:
bahan pangan berupa gandum, makanan olah lainnya, berbagai macam jenis
mesin pabrik dan teknologi IT
|
7
|
Indonesia
|
Ethiopia
|
Ekspor:
sabun, benang, batu baterai, perlengkapan dapur, kertas.
Impor:
kulit
|
8
|
Indonesia
|
Filipina
|
Ekspor: minyak bumi, baja, besi, dan alumunium.
Impor: gula dan kopra
|