Kisah Semut dan Merpati (Halamat 66)

Pengarang: Anonim


Pada suatu hari, ada seekor semut yang sedang berjalan-jalan mencari makan di pinggir sungai. Seperti biasa, dia berjalan dengan riang dan karena kurang hati-hati tiba-tiba ia terjatuh ke dalam sungai.(1)

Arus sungai menghanyutkannya. Semut itu timbul tenggelam dan kelelahan. Ia berusaha untuk menepi, tetapi tidak berhasil. Seekor burung merpati kebetulan bertengger di ranting pohon yang melintang di atas sungai, melihat semut yang hampir tenggelam dan merasa iba. (2)


Burung merpati ini memetik daun dan menjatuhkannya di dekat semut. Semut merayap naik ke atas daun. Akhirnya, ia berhasil menyelamatkan dirinya dengan bantuan daun tersebut dan mendarat di tepi sungai. (3)


Tidak lama kemudian, sang semut melihat seorang pemburu burung sedang mengendap-endap berusaha mendekati burung merpati yang telah menolongnya tadi. Semut menyadari bahaya yang membayangi merpati yang baik tersebut. Ia segera berlari mendekati pemburu dan menggigit kaki sang pemburu. (4)


Pemburu itu kesakitan dan terkejut. Ia mengibaskan ranting yang tadinya akan digunakan untuk menangkap burung. Burung Merpati menyadari keberadaan pemburu yang sibuk mengibas-ngibaskan ranting. Akhirnya sang burung pun terbang menyelamatkan dirinya. (5)


Sumber: www.rumahdongeng.com


Jawablah pertanyaan di bawah ini!
 
1.  Pelajaran apa yang kamu dapatkan dari dongeng Kisah Semut dan Merpati?
Dalam kehidupan sehari-hari hendaknya kita saling tolong menolong antar sesama.

2.  Dari paragraf berapa kamu menemukan pelajaran dari dongeng Kisah Semut dan Merpati?
Paragraf 3 dan 4.
Powered by Blogger.