Teka Teki Matematika


Teka teki matematika ini sudah berusia 150 tahun, tapi terus dibicarakan hingga kini. Para matematikawan pun masih berdebat soal jawabannya.

Teka teki ini diciptakan oleh Thomas Kirkman, rektor paroki Croft-with-Southworth di Lancashire, Inggris, dalam bukunya, Lady’s and Gentleman’s Diary, sebuah jurnal matematika hiburan, pada 1850.

Kirkman menulis:
"LIMA BELAS GADIS berjalan ke sekolah secara berkelompok selama TUJUH HARI. TIAP KELOMPOK terdiri dari TIGA GADIS. Bagaimana mengatur mereka agar DUA GADIS hanya SATU KALI berada di SATU KELOMPOK."
Ambil pensil dan kertas, dan cobalah menjawabnya. Anda langsung akan tahu bahwa masalahnya lebih sukar dari penampakannya. Teka teki itu menuntut kita harus menyusun suatu kombinasi yang tak pernah mengulang.

Mari kita coba memecahkannya. Misalkan, kalau nama gadis-gadis sekolah itu adalah nama-nama bunga, maka pada hari pertama, Senin, kita susun mereka begini:

SENIN

Melati--Mawar--Anggrek
Lili--Aster--Azalea
Anthurium--Begonia--Palem
Kamelia--Dahlia--Teratai
Lavender--Tulip--Peoni

Nah, pada hari Selasa, bagaimana kita menyusun mereka agar komposisi di atas tak terulang? Bagaimana pula dengan hari berikutnya? Tampaknya mudah, tapi berbagai coretan mungkin diperlukan untuk mendapat hasil yang tepat.

Teka teki Kirkman itu langsung memikat pembaca karena kesederhanaanya dan bertahun-tahun setelah terbit, dia menjadi buah bibir orang. Dia menghasilkan beberapa solusi dari para amatir hingga kertas kerja 

yang ditulis para matematikawan.

(Tempo) 

Mencoba menjawab: (maaf baru 3)

 
Powered by Blogger.